Jakarta – Setelah menikmati libur panjang Idul Fitri 2025, Aparatur Sipil Negara (ASN) diingatkan untuk tetap menjunjung tinggi integritas, salah satunya dengan datang tepat waktu pada hari pertama kembali bekerja. Wakil Menteri Dalam Negeri (Wamendagri) Bima Arya menegaskan bahwa kedisiplinan harus menjadi prioritas utama.
Gambar Istimewa: promediateknologi.id
“Hari pertama itu penting. Selain kembali bersilaturahmi melalui halal bihalal, momen ini juga menjadi tolok ukur kesiapan ASN untuk kembali bekerja dengan optimal,” ujar Bima Arya dalam keterangannya di Jakarta.
Halal Bihalal dan Disiplin Waktu
Pada hari pertama masuk kerja, Selasa (8/4/2025), para ASN akan mengikuti kegiatan halal bihalal sebagai bagian dari tradisi Lebaran. Bima Arya menegaskan bahwa agenda ini tidak hanya sekadar ajang silaturahmi, tetapi juga menjadi penanda bahwa seluruh pegawai sudah siap bekerja kembali dengan penuh tanggung jawab.
“Jangan telat! Halal bihalal ini bukan hanya untuk bertemu dan saling memaafkan, tetapi juga menunjukkan bahwa semua ASN siap kembali menjalankan tugasnya dengan baik,” tambahnya.
Work From Anywhere (WFA) Efektif Kurangi Kemacetan
Lebih lanjut, Bima Arya juga mengapresiasi kebijakan Work From Anywhere (WFA) yang diterapkan bagi ASN pada periode mudik Lebaran 2025, yakni 24–27 Maret 2025. Menurutnya, kebijakan ini memberikan dampak positif terhadap kelancaran arus mudik tahun ini.
“Mudik tahun ini terasa lebih lancar. Sepertinya WFA cukup efektif dalam mengurangi kepadatan lalu lintas karena perjalanan mudik menjadi lebih bertahap,” ungkapnya.
Apresiasi untuk Kepolisian dan Kepala Daerah
Selain itu, Bima Arya juga menyampaikan apresiasi kepada pihak kepolisian dan pemerintah daerah atas upaya mereka dalam menciptakan rekayasa lalu lintas yang inovatif selama periode mudik Lebaran 2025. Koordinasi yang baik antarinstansi dinilai berhasil mengurangi potensi kemacetan yang biasa terjadi saat arus mudik dan balik.
“Kinerja kepolisian sangat baik dalam mengatur rekayasa lalu lintas, begitu juga koordinasi dengan kepala daerah yang patut diapresiasi. Semua bekerja dengan baik, sehingga arus mudik berjalan lebih lancar tahun ini,” jelasnya.
Hari pertama kerja setelah libur Lebaran menjadi momen penting bagi ASN untuk menunjukkan kedisiplinan dan semangat kerja yang tinggi. Bima Arya menegaskan agar para pegawai tidak datang terlambat dan tetap profesional dalam menjalankan tugasnya. Selain itu, kebijakan Work From Anywhere (WFA) terbukti efektif dalam mengurangi kepadatan lalu lintas selama musim mudik. Apresiasi juga diberikan kepada kepolisian dan kepala daerah atas keberhasilan mereka dalam mengelola arus mudik tahun ini. Dengan kesiapan dan koordinasi yang baik, diharapkan pelayanan publik dapat kembali berjalan optimal setelah libur panjang Idul Fitri.
